Dalam keseharian seluruh aktivitas manusia 80% berasal dari indera penglihatan. Karenanya jika terjadi gangguan pada penglihatan maka akan terjadi gangguan pada kehidupan manusia juga.
Biasanya masyarakat enggan memahami kesehatan mata anak sebelum kelainan atau gangguan mata benar-benar menghambat aktivitas anak, apalagi pada masyarakat yang kurang mampu.
Padahal pemeriksaan mata seharusnya dilakukan sejak anak masuk sekolah yaitu pada anak SD dua tahun sekali dan pada anak SMP setiap tiga tahun sekali. Walaupun kelainan mata sudah bisa kelihatan sejak bayi, tetapi anak-anak banyak memerlukan waktu untuk bersosialisasi pada usia sekolah.
Untuk membantu para siswa terutama yang kurang mampu PT. Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk menggelar pemeriksaan mata sejak dini pada anak Sekolah Dasar di Tangerang Selatan (Tangsel) dan pemberian kaca mata gratis.
Sido Muncul yang sejak 2011 lalu sudah menggalakkan bakti sosial operasi katarak gratis
bekerja sama dengan Persatuan Dokter Ahli Mata Indonesia (Perdami) akhir pekan lalu
bersma Perdami Banten dan Dinas Pendidikan Tangsel menggelar kegiatan pemeriksaan mata
sejak dini ini yang dipusatkan di SDN Batan Indah, Setu, Tangsel. (24Nopember 2014)
" Walaupun dekat dengan ibukota negara kita, tetapi karena banyaknya polusi dan kondisi
orang tua yang belum tentu rutin memantau kesehatan mata anak, maka deteksi dini
pemeriksaan mata ini diharapkan bisa membantu mereka untuk mengantisipasi terjadinya
kelainan penglihatan. Mengingat gejala pada penglihatan ada berbagai macam, baik dari
faktor bawaan maupun faktor kebiasaan yang memicu terjadinya kelainan gangguan mata," kata Presdir PT Sido Muncul Irwan Hidayat, dalam rilisnya..
Pemeriksaan mata gratis yang dilakukan PT. Sido Muncul bekerja sama dengan Perdami cabang Banten dan Dinas Pendidikan Tangsel dihadiri oleh Deputy Direktur Marketing PT. Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, Maria Hidayat, Ketua Perdami Banten Dr.dr Uce Kusumah, SpM, MS, dan Pejabat-pejabat Tangsel, dipandu bintang iklan Kuku Bima Energi Donny Kesuma.
Pemeriksaan mata dilaksanakan sesuai jam pelajaran dan dilakukan pada 300-an murid SD
se-Tangerang Selatan. Setiap anak memerlukan waktu sekitar 15 menit untuk pemeriksaan. Apabila terdeteksi positif harus menggunakan kaca mata, maka akan segera
disusulkan kaca matanya pada minggu berikutnya.
"Dengan adanya pemeriksaan mata gratis sejak dini ini, diharapkan bisa membantu deteksi kalau ada gangguan penglihatan dan bisa segera tertangani," kata Irwan.
Pada acara ini juga diadakan penyuluhan dan informasi pemeliharaan kesehatan mata agar
tidak terjadi kelainan penglihatan (refraksi). Mengingat iklim di Indonesia yang
cenderung beriklim tropis, kebiasaan main games/play stations, serta pola makan anak yang
kurang sehat, menjadikan orang cenderung lebih mudah terkena kelainan mata ataupun
katarak jika tidak diantisipasi sejak dini.
0 Response to "Pembagian Kacamata Gratis Sido Muncul Bagi Siswa Tak Mampu"
Posting Komentar